tiket masuk untuk bayi atau balita di beberapa tempat wisata itu gratis lho.
Awalnya, saya juga tidak menyadari keuntungan ini. Sejak bayi, Qboy memang beberapa kali diajak pergi lintas kota (lintas provinsi juga pernah). Namun, tempat wisata pertama yang dikunjungi oleh Qboy adalah Cimory on the Valley, Semarang. Saat itu usia Qboy satu tahun lebih sedikit. Kami sekeluarga masuk-masuk saja tanpa menyadari kalau pengunjung cilik ini dicap tangannya tapi tidak dihitung tiket masuknya (alias nggak dapat susu gratis hasil penukaran tiket).
Abaikan pose tidak senonoh saya dan Qboy |
Lupa usia di TMII |
Beberapa tempat yang kami kunjungi setelahnya, antara lain:
- Ambarawa Railway Museum
- Kampung Rawa, Ambarawa
- Masjid Agung Jawa Tengah
- Gracia Spa and Resort, Subang
- The Jungle Water Adventure, Bogor (gratis untuk anak di bawah 80 cm, Qboy sebenarnya sudah sedikit di atas 80 cm tapi masih dimaklumi, hore!)
- Farmhouse, Lembang
- Sea World, Ancol (gratis untuk anak di bawah 80 cm, dan lagi-lagi Qboy dimaklumi :D)
- Gondola Ancol (gratis untuk anak di bawah 85 cm, yeay!)
- Dusun Bambu, Lembang (Gratis untuk anak di bawah 80 cm. Sedikit memalukan: Qboy harusnya bayar, tapi Mr. Engineer salah dengar dan dengan pedenya lewat sambil gendong Qboy. Untung nggak diteriakin petugas.)
- Bendungan Jatigede, Sumedang
- Floating Market Lembang
Err, tanyakanlah pada Loligo Indica.. sudah berapa tahun saya PHP hendak me-review Nendoroid Akemi Homura? Sampai film Madoka Magica Rebellion keluar (dan Akuma Homura dirilis), review-nya tak pernah jadi.. :p
Kapan-kapan lah ya (ntah kapan), saya review...
...di akun TripAdvisor saya. *kabur*
Ehem. Balik ke topik.
Berbekal semua itu, saya lalu merencanakan liburan selanjutnya.. kali ini, lewat jalur udara. Selama ini Qboy bepergian lewat jalur darat terus, jadi saya berniat mengajaknya naik pesawat sebelum umurnya dua tahun.
Kenapa harus sebelum dua tahun? Biar bisa dipangku. #krik #teuteup #ngejardiskonan
Well, karena harus dipangku itulah.. saya membatasi pada destinasi yang dekat-dekat saja (short haul)
Jadi, pilihannya antara:
- Lampung (dicoret karena Mr. Engineer keukeuh mau ke Lampung via jalur darat)
- Palembang (dicoret karena alasan kabut asap)
- KL (dicoret karena mendaki Batu Caves sambil gendong Qboy itu absurd)
- Singapura (dipertimbangkan)
- Johor Bahru (...dan tiba-tiba mata saya melihat kalimat "Legoland, gratis tiket masuk untuk anak di bawah tiga tahun")
Pengalaman sebelumnya: saat ada diskon Hari Guru dan Dosen untuk masuk Jungleland Bogor (satu Kartu Identitas Pegawai bisa diskon untuk empat orang), saya dengan penuh semangat mengecek situs Jungleland untuk melihat-lihat jenis wahana yang bisa dimainkan Qboy.
Daaaan, kecewa berat. Hampir tidak ada yang bisa dimainkan oleh anak yang tingginya kurang dari 90 cm.
Setengah hati, saya cek situs Legoland.
Tersihir, saya buka satu per satu wahananya. Perlahan, senyum saya mengembang. Ada cukup banyak wahana yang bisa kami coba di sana. :)
Lalu, saya pun mulai merencanakan liburan selanjutnya:
Ke Johor Bahru via Changi, untuk mengunjungi Legoland.
wah, bisa nih dipake suatu saat nanti kalo udah punya anak :)))
ReplyDelete#lamabangetnuk
Kalau mau lebih cepet, mungkin bisa ajak ponakan atau anak tetangga..? #GakGituJuga
Delete